AKU ADALAH PEJUANG

Sebuah suara dari hati yang tak ingin dikenang, tapi ingin didengar.

SASTRA INDONESIA

Kang Udin

4/15/20251 min read

people gathering on street during nighttime
people gathering on street during nighttime

AKU ADALAH PEJUANG

Abad ini dianggap telah terbebas dari belenggu sejarah kelam,
Memuji para pahlawan yang telah bersuara lantang,
Membasmi penjajah dengan semangat nasionalis yang kuat.

Tapi, apakah kemerdekaan telah kita gapai?
Merdeka secara apa negeri kita ini?
Lihatlah saudara kita di Papua
Yang masih terus dijajah bangsanya sendiri.

Di mana pahlawan?
Di mana orang yang berjiwa nasionalis?

Jika pahlawan adalah manusia yang gagah,
Dan berani membela kebenaran,
Lalu mengapa hanya melawan penjajah asing yang disebut seperti itu,
Sementara mereka yang melawan penjajah dari bangsanya sendiri
Tidak diingat apa-apa?

Apakah pahlawan hanya dapat dikenal jika ia ikut berperang?
Pahlawan hanyalah pecundang yang beruntung di masa lalu.
Pahlawan yang sebenarnya adalah mereka
Yang mati tanpa disebut namanya,
Karena ditindas bangsanya sendiri.

Dan aku adalah pejuang —
Tak peduli akan dikenang atau disalahkan nantinya.

Kita adalah tuan bagi diri kita sendiri,
Dan kita berhak untuk menunjukkan eksistensi
Yang tidak seorang pun bisa mempengaruhi,
Apalagi menggugat.